Gaji Lulusan STTD & Tugasnya 2024

Gaji Lulusan STTD 2024 – Sekolah Tinggi Transportasi Darat atau STTD adalah sebuah institusi pendidikan tinggi kedinasan yang fokus pada pendidikan transportasi darat, khususnya bagi calon pegawai dinas perhubungan. STTD memiliki reputasi sebagai salah satu perguruan tinggi kedinasan favorit di Indonesia. Lulusan STTD banyak dipercayai sebagai tenaga ahli pembangunan dan manajemen transportasi darat, khususnya di dinas perhubungan.

Mungkin banyak yang bertanya-tanya tentang gaji lulusan STTD yang bekerja di dinas perhubungan. Hal ini tidak mengherankan, mengingat gaji termasuk salah satu faktor yang sangat penting bagi karir seseorang. Berikut ini adalah informasi terbaru mengenai gaji dan tunjangan para pegawai dishub dengan latar belakang pendidikan STTD.

Rentang gaji rata-rata lulusan STTD berbeda-beda tergantung dari posisi, jabatan, dan tingkat pengalaman kerja. Namun, rata-rata gaji lulusan STTD di Dishub berkisar antara Rp 3.000.000 – Rp 35.000.000 per bulan tergantung dari posisi dan tingkat pengalaman. Dalam industri transportasi, STTD dibuat khusus untuk melatih tenaga kerja yang berkualitas sehingga mampu bersaing di pasar kerja.

Profil Lulusan STTD

Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) merupakan lembaga pendidikan tinggi di Indonesia yang memiliki fokus utama pada pendidikan dan pelatihan di bidang transportasi darat. STTD didirikan pada tahun 1969 dan berlokasi di Cimanggis, Depok.

Program studi yang ditawarkan oleh STTD meliputi teknik sipil, teknik elektro, teknik mesin, manajemen transportasi, dan kebijakan transportasi. STTD juga menyediakan program pengajaran dan pelatihan khusus bagi para profesional di industri transportasi secara umum.

Saat ini, STTD telah menjadi salah satu lembaga pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia dalam bidang transportasi darat, dan merupakan lembaga pendidikan tinggi yang sangat dihormati di dunia transportasi.

Alumni STTD saat ini sudah tersebar di berbagai sektor dalam industri transportasi darat di Indonesia dan di berbagai negara lain.

Dengan fokus pendidikan dan pelatihan di bidang transportasi darat yang dibutuhkan oleh dunia kerja, STTD diharapkan dapat melahirkan tenaga kerja berkualitas, profesional, dan mampu bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.

Gaji Pegawai Dishub dengan Latar Belakang Pendidikan STTD

Gaji pegawai Dishub sendiri mengalami variasi tergantung pada posisi dan tanggung jawabnya. Sebagai gambaran, seorang staf bisa mendapatkan gaji antara 5 sampai 7 juta per bulan. Sedangkan untuk posisi project manager, gaji bisa mencapai 3 sampai 5 jutaan per bulan.

Bagaimana dengan gaji lulusan STTD yang bekerja di dinas perhubungan? Secara umum, mereka bisa mendapatkan gaji antara 5 hingga 6 juta per bulan, tergantung dari jabatan yang diemban. Semakin penting posisi atau jabatannya, maka semakin besar gaji yang diterima. Oleh karena itu, gaji lulusan STTD yang bekerja di dinas perhubungan sangat bervariasi, tergantung pada posisi atau jabatan yang diemban.

Gaji STTD Semua Profesi

Salah satu keuntungan untuk lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) adalah besaran gaji yang lumayan besar di dinas perhubungan (Dishub). Gaji yang diterima oleh lulusan STTD di Dishub berbeda-beda berdasarkan posisi, jabatan, dan juga lama kerja. Berikut daftar gaji lulusan STTD di Dishub beserta dengan rentang gajinya :

1. Pegawai Harian : Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000 per bulan.
2. Pekerja Kontrak : Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000 per bulan.
3. Staf Administrasi : Rp 3.500.000 – Rp 6.500.000 per bulan.
4. Inspektur Transportasi : Rp 5.000.000 – Rp 10.000.000 per bulan.
5. Pengawas Transportasi : Rp 6.000.000 – Rp 12.000.000 per bulan.
6. Kepala Seksi : Rp 7.000.000 – Rp 20.000.000 per bulan.
7. Kepala Bidang : Rp 10.000.000 – Rp 25.000.000 per bulan.
8. Kepala Dinas : Rp 20.000.000 – Rp 35.000.000 per bulan.
9. Quality Control Supervisor: Rp 7,000,000 – Rp 15,000,000 per bulan
10. Dispatcher: Rp 4,000,000 – Rp 8,000,000 per bulan
11. Driver: Rp 3,000,000 – Rp 6,000,000 per bulan
12. Logistics Coordinator: Rp 5,000,000 – Rp 10,000,000 per bulan
13. Fleet Manager: Rp 8,000,000 – Rp 18,000,000 per bulan
14. Transportation Engineer: Rp 9,000,000 – Rp 17,000,000 per bulan
15. Safety Management Specialist: Rp 10,000,000 – Rp 20,000,000 per bulan
16. Training and Development Manager: Rp 12,000,000 – Rp 25,000,000 per bulan
17. Transportation Planner: Rp 8,000,000 – Rp 15,000,000 per bulan
18. Project Manager: Rp 12,000,000 – Rp 30,000,000 per bulan
19. Freight Broker: Rp 5,000,000 – Rp 12,000,000 per bulan
20. Supply Chain Manager: Rp 15,000,000 – Rp 35,000,000 per bulan
21. Operations Manager: Rp 12,000,000 – Rp 25,000,000 per bulan
22. Vehicle Maintenance Supervisor: Rp 8,000,000 – Rp 18,000,000 per bulan
23. Regulatory Affairs Specialist: Rp 9,000,000 – Rp 20,000,000 per bulan
24. Transportation Analyst: Rp 6,000,000 – Rp 15,000,000 per bulan
25. Transportation Safety Manager: Rp 10,000,000 – Rp 25,000,000 per bulan
26. Customs Broker: Rp 6,000,000 – Rp 15,000,000 per bulan
27. Traffic Engineer: Rp 8,000,000 – Rp 15,000,000 per bulan
28. Transportation Economist: Rp 12,000,000 – Rp 25,000,000 per bulan
29. Public Transport Manager: Rp 10,000,000 – Rp 20,000,000 per bulan
30. Route Planner: Rp 6,000,000 – Rp 12,000,000 per bulan
31. Transportation Consultant: Rp 15,000,000 – Rp 40,000,000 per bulan
32. Railroad Manager: Rp 12,000,000 – Rp 25,000,000 per bulan

Perlu diperhatikan bahwa rentang gaji bisa berbeda-beda tergantung dari berbagai faktor seperti lokasi kerja, kualifikasi, pengalaman kerja, dan kebijakan instansi. Bagi lulusan STTD yang ingin mencari karier di bidang transportasi darat, perlu melengkapi diri dengan pengalaman dan sertifikasi untuk bisa mendapatkan gaji yang lebih tinggi.

Gaji STTD Berbagai Kota

Berikut adalah daftar rentang gaji Dishub STTD di berbagai kota terpadat di Indonesia:

• Jakarta: Rp 7.500.000 – Rp 18.000.000
• Surabaya: Rp 5.000.000 – Rp 15.000.000
• Bandung: Rp 4.500.000 – Rp 12.000.000
• Bekasi: Rp 6.000.000 – Rp 16.000.000
• Medan: Rp 4.000.000 – Rp 11.000.000
• Tangerang: Rp 5.500.000 – Rp 14.500.000
• Depok: Rp 4.500.000 – Rp 12.500.000
• Semarang: Rp 4.500.000 – Rp 11.500.000
• Palembang: Rp 4.000.000 – Rp 10.500.000
• Makassar: Rp 4.500.000 – Rp 12.000.000
• Batam: Rp 5.500.000 – Rp 13.500.000
• Pekanbaru: Rp 4.000.000 – Rp 11.000.000
• Bogor: Rp 4.500.000 – Rp 12.000.000
• Bandar Lampung: Rp 4.000.000 – Rp 10.500.000
• Malang: Rp 4.500.000 – Rp 11.500.000
• Yogyakarta: Rp 4.500.000 – Rp 12.000.000
• Surakarta: Rp 4.000.000 – Rp 10.500.000
• Cimahi: Rp 4.500.000 – Rp 11.500.000
• Balikpapan: Rp 5.000.000 – Rp 14.000.000
• Padang: Rp 4.000.000 – Rp 11.000.000

Catatan: Daftar ini bukan representasi yang akurat dari kondisi aktual. Gaji dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor, seperti jenis pekerjaan, kualifikasi, pengalaman, dan lokasi.

Tunjangan Pegawai Dishub dengan Latar Belakang Pendidikan STTD

Bagi lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) yang bekerja di dinas perhubungan (Dishub), selain gaji bulanan yang diberikan, juga terdapat berbagai macam tunjangan dan fasilitas lainnya yang bisa diperoleh. Berikut ini adalah beberapa tunjangan dan fasilitas yang diterima oleh pegawai di Dishub dengan latar belakang pendidikan STTD.

• Tunjangan Kinerja
  Tunjangan kinerja diberikan kepada pegawai yang memiliki kinerja yang baik dalam melaksanakan tugasnya. Besarannya biasanya dipengaruhi oleh tingkat kinerja atau produktivitas per unit waktu.
• Tunjangan Transport
  Program ini memberikan bantuan biaya transportasi dalam pelaksanaan tugas di luar kantor. Bantuan biaya ini didasarkan pada jarak antara tempat tinggal dan tempat kerja.
• Tunjangan Kehormatan
  Pegawai yang berprestasi baik dalam melaksanakan tugas, serta dinilai memiliki sikap profesional yang tinggi akan menerima tunjangan kehormatan sebagai penghargaan.
• Tunjangan Pensiun
  Pegawai tetap dan pegawai harian di Dishub memiliki hak untuk menerima tunjangan pensiun setelah pensiun nanti. Besaran tunjangan ini dipengaruhi oleh masa kerja, pangkat, dan golongan dari pegawai.
• Tunjangan Lebih Bayar
  Pegawai yang telah melebihi dari jumlah tunjangan yang semestinya mereka terima, berhak menerima Tunjangan Lebih Bayar. Tunjangan ini merupakan bentuk penghargaan atas kinerja mereka.
• Tunjangan Hari Raya
  Tunjangan hari raya diberikan sebagai bentuk penghargaan atas kinerja dan pengabdian sebagai pegawai Dishub selama satu tahun. Biasanya tunjangan ini diberikan saat perayaan hari besar keagamaan maupun saat bulan Ramadhan.
• Tunjangan Kerja Malam
  Pegawai yang bekerja di malam hari atau pada jam kerja melebihi batas waktu normal, berhak menerima Tunjangan Kerja Malam sebagai bentuk penghargaan.
• Fasilitas Kesehatan
  Pegawai Dishub juga berhak mendapatkan fasilitas kesehatan. Program ini mencakup berbagai layanan seperti rawat inap, rawat jalan, obat-obatan, serta pemeriksaan kesehatan berkala.
• Cuti Tahunan
  Hak atas cuti tahunan juga menjadi hak yang diperoleh oleh pegawai Dishub. Besarannya biasanya ditentukan oleh masa kerja di instansi tersebut.
• Asuransi Kecelakaan Kerja
  Pegawai Dishub juga dilindungi oleh asuransi kecelakaan kerja sebagai bentuk perlindungan jika terjadi kecelakaan yang mengakibatkan cedera atau bahkan kematian.

Itulah beberapa tunjangan dan fasilitas yang diterima oleh pegawai di Dishub dengan latar belakang pendidikan STTD. Semua tunjangan tersebut diberikan sebagai bentuk penghargaan dan motivasi serta dukungan kepada pegawai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.

Persaingan Karir di Dinas Perhubungan

Para lulusan STTD harus bersaing dengan calon pegawai dari perguruan tinggi kedinasan lainnya untuk memperoleh pekerjaan di dinas perhubungan. Oleh karena itu, penting bagi lulusan STTD untuk mempersiapkan diri dengan belajar lebih keras dan mengikuti pelatihan maupun sertifikasi agar bisa memperoleh kesempatan yang lebih besar dalam meniti karir di bidang transportasi darat.

Prospek Karir di Bidang Transportasi Darat

Setelah lulus dari STTD, para alumni memiliki berbagai pilihan karir yang menjanjikan, termasuk di sektor transportasi darat. Karir di bidang ini meliputi berbagai pekerjaan seperti teknisi, insinyur jalan, manajer logistik, pengamat lalu lintas, peneliti, dan banyak lagi.

Apakah Anda tertarik untuk meniti karir di bidang transportasi darat setelah lulus dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD)? Jika iya, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengejar karir di bidang transportasi darat dan prospek yang bisa Anda dapatkan.

• Peningkatan Kemampuan : Peningkatan kemampuan teknis Anda menjadi hal yang krusial dalam meniti karier di bidang transportasi darat.
• Pengalaman Kerja Awal : Pekerjaan entry-level atau posisi awal menjadi peluang penting untuk memelihara keahlian dan memberikan pengalaman di lapangan.
• Riset dan Inovasi Transportasi Darat: Pengembangan riset dan inovasi baru di bidang transportasi darat menjadi kesempatan yang bisa dimanfaatkan dalam pengembangan karir.
• Mengikuti Pelatihan : Mengikuti pelatihan maupun sertifikasi untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis yang diperlukan dapat membantu menambah kesempatan karir.
• Fokus pada Keterampilan Khusus
  Menekankan fokus pada bidang keterampilan tertentu yang diinginkan untuk diuji atau untuk meningkatkan daya saing dalam bidang transportasi darat.
• Networking : Memperluas jaringan dan meningkatkan hubungan sosial dalam dan luar instansi merupakan suatu nilai tambah dalam pengembangan karir.
• Awareness akan Tantangan Baru : Mengetahui aktualitas dan tantangan baru dalam teknologi atau perkembangan di dunia transportasi darat pada umumnya.
• Mencari Peluang Perjalanan Pengembangan Karir : Menyusun rencana karir jangka panjang untuk memastikan pengembangan karir yang berkelanjutan dan progresif dalam bidang transportasi darat.
• Membangun Reputasi yang Baik : Mengalihkan perhatian pada performance yang baik, menjaga kualitas dan konsistensi dalam pekerjaan adalah cara tersebut untuk membangun reputasi yang baik di lingkungan kerja.
• Kepuasan Melakukan Pekerjaan Sebagai Landasan Karir : Terlepas dari gaji dan tunjangan, bergantung pada kesenangan dalam melakukan pekerjaan sebagai landasan dari prospek di bidang transportasi darat.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gaji di Dishub

Selain latar belakang pendidikan, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi besaran gaji di dinas perhubungan, seperti pengalaman kerja, kepemimpinan, kemampuan teknis, dan lain sebagainya. Dalam artikel ini bisa dijelaskan juga bagaimana faktor-faktor tersebut mempengaruhi besaran gaji para lulusan STTD yang bekerja di dinas perhubungan.

Berikut ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi besaran gaji di Dishub bagi lulusan STTD.

• Pendidikan, Kualifikasi dan Keterampilan
  Sebagai salah satu faktor utama, tingkat pendidikan dan keterampilan teknis yang dimiliki, termasuk sertifikasi dan kualifikasi pendidikan yang relevan, dapat mempengaruhi besaran gaji di Dishub.
• Pengalaman Kerja
  Pengalaman kerja juga menjadi salah satu faktor penentu dalam besaran gaji di Dishub. Semakin banyak pengalaman yang dimiliki oleh seorang pegawai, maka semakin besar pula peluang untuk memperoleh gaji yang lebih tinggi.
• Jabatan atau Posisi
  Pegawai di Dishub dengan jabatan atau posisi yang lebih tinggi, biasanya didapatkan gaji yang lebih tinggi pula.
• Lokasi Kerja
  Besar kecilnya kota atau wilayah dimana pegawai bekerja menentukan besaran gaji yang akan diterima.
• Perusahaan atau Instansi
  Faktor lain yang mempengaruhi besaran gaji di Dishub adalah jenis instansi atau perusahaan. Biasanya instansi pemerintah dan perusahaan besar memiliki gaji yang lebih tinggi.
• Jenis Kontrak Kerja
  Kontrak kerja seperti full-time, part-time, atau kontrak harian juga mempengaruhi gaji di Dishub.
• Kebijakan dan Peraturan Instansi
  Setiap instansi atau perusahaan memiliki kebijakan dan peraturan yang berbeda dalam menentukan besaran gaji. Aturan tersebut dapat berpengaruh pada besaran gaji pegawai.
• Lansia
  Keadaan apakah sedang dalam usia pensiun atau mendekati usia pensiun juga dapat mempengaruhi gaji di Dishub.
• Jumlah Tanggungan
  Terkait dengan gaji, jumlah tanggungan juga menjadi penentu. Jumlah tanggungan dapat menjadi penentu berapa besar gaji yang diterima.
• Target dan Kinerja
  Pegawai di Dishub yang memiliki target tinggi dan memperlihatkan kinerja baik biasanya menerima insentif yang meningkat dan sesuai dengan sasarannya.

Itulah beberapa faktor yang mempengaruhi gaji pegawai di Dishub, termasuk bagi mereka yang lulus dari STTD. Hal penting yang perlu diingat, terlepas dari faktor pendeterminasi lainnya, kemampuan dalam pekerjaan dan proaktif dalam melakukan tugas dan tanggung jawab bertanggung jawab terhadap peningkatan kompetensi dan kinerja yang baik.

Perlunya Pengembangan Kompetensi dan Soft Skill

Pengembangan kompetensi dan soft skill sangat diperlukan untuk menunjang karir di dunia kerja, termasuk di bidang transportasi darat. Dalam artikel ini, dapat dijelaskan juga mengenai pentingnya pengembangan kompetensi dan soft skill bagi para lulusan STTD agar dapat memperoleh kesempatan yang lebih besar dalam meniti karir di dunia transportasi darat, termasuk memperoleh gaji dan tunjangan yang lebih besar.

Gaji dan tunjangan adalah dua faktor penting yang harus diperhatikan ketika memilih karir di salah satu dinas perhubungan. Lulusan STTD memiliki keuntungan dalam hal peluang kerja sebagai tenaga ahli pembangunan dan manajemen transportasi darat. Selain itu, para lulusan STTD yang bekerja di dinas perhubungan juga memiliki peluang untuk mendapatkan gaji dan tunjangan yang menguntungkan. Meskipun gaji pegawai dishub dengan latar belakang pendidikan STTD bervariasi tergantung pada posisi dan jabatan, namun secara umum bisa dikatakan cukup menguntungkan.

Hanung Pras

Seorang pekerja yang senang dalam menulis, aktif dalam organisasi pemuda-pemudi. Gemar membaca dan mengolah informasi publik. Penggemar kopi susu instan. Berpegang teguh pada keadilan. Pernah bekerja di instansi pemerintahan (tidak secara langsung) untuk merakap data dan informasi seputar gaji dan perpajakan.